POPULARITAS presiden dan wakil presiden SBY-JK dikabarkan semakin berantakan. Hari-hari ini banyak orang menunggu-nunggu pengumuman resuffle kabinet. Sejumlah nama menteri yang dianggap “tidak bersih” ramai digunjingkan supaya dicopot. Jika saja SBY berani megikuti suara publik ini, besar kemungkinan “rating”nya akan kembali naik, mengalahkan bahkan minimal menyamai popularitas “SBY” alias Si Butet Yogya dari Republik Mimpi.Tapi jika SBY lagi-lagi lebih suka memainkan jurus “bimbang dan ragu”nya, dan kembali lebih memilih “menyelamatkan” sejumlah nama yang dianggap “bermasalah” itu maka hampir bisa dipastikan “rating”nya bakal tambah babak belur. Akan makin sulitlah beliau menyaingi popularitas “SBY” yang dari pekan ke pekan tampaknya makin tak terbendung.
Resuffle kabinet ini boleh jadi merupakan peluang terakhir presiden, mengingat waktu baginya makin sedikit. Jika ia kembali melakukan blunder, lawan-lawan politiknya tentu akan mengambil banyak keuntungan dari situasi “sudah capek berharap” yang menjalar di masyarakat. Dan jika itu yang terjadi, jangan-jangan ramalan serem Mama Laurent yang pernah bilang bahwa SBY-JK akan setop di tengah jalan bakal jadi nyata. Wah.
2 comments:
Ook, artikel yang bagus. Aku sering berharap bahwa SBY atau orang dekatnya bisa membaca artikel seperti ini. Aku tahu bahwa itu adalah suatu hal yang naif.
Kelihatannya SBY lupa siapa yang memberi posisi presiden kepadanya, para politikus atau rakyat? Melihat gelagatnya, ia punya kecenderung untuk menempatkan para politikus dahuluan ketimbang rakyat kebanyakan. Dalam hal ini, ia tidak ingat sebenarnya melalui pemilu ia telah terikat "kontrak" dengan rakyat Indonesia, bukan dengan para dedongkot politik yang tak tahu diri.
Mudah-mudahan kali ini, ia berani mengambil keputusan yang tidak populer di kalangan politikus, tetapi memihak rakyat banyak. Aku tahu memang tidak gampang bergaul dengan para pencari dan pegila kekuasaan. Tetapi jika ratusan juta rakyat di balik SBY, apa yang mau mereka perbuat?
Beni Bevly
http://www.overseasthinktankforindonesia.com/
Emang bikin gemes sby ini; dengan dukungan publik di belakangnya dan begitu banyak penasehat 'pinter' di sekelilingnya sangat kebangetan kalo dia lagi2 ga berani bikin move berarti. Atau jangan2 penasehat2 itu yang malah nambah beliau bimbang & ragu?
Yah, mari kita tunggu aja kelanjutan lakon ini. Salam.
Post a Comment