MEMASANG iklan dalam blog adalah hal yang sudah jamak dilakukan banyak blogger. Menjadikan pekerjaan ngeblog sebagai cara mendapatkan tambahan penghasilan—lewat iklan yang dipajang di blog itu--bahkan menjadikan itu sebagai pilihan bisnis utama, juga bukan perkara baru lagi. Tapi karena saya sungguh masih “anak kemaren sore” dalam urusan ngeblog, memasang iklan menjadi sebuah urusan “besar” buat saya.
Pada awal mula ngeblog dulu, memasang iklan tidak masuk agenda samasekali. Ketika itu kalau ada orang yang nyasar berkunjung saja senangnya sudah bukan main. Pada fase selanjutnya saya terobsesi pada cara bagaimana supaya bisa “mengakali” mesin pencari agar apa yang sudah ditulis di blog bisa selalu tampil pada halaman depan sewaktu kebetulan ada yang mencarinya.
Lalu ketika memutuskan untuk ikut ber-iklan ria jujur saja motivasi saya adalah uang. Anehnya, sewaktu mengambil putusan itu saya sedikit mengalami “konflik” di dalam diri. Mendadak saya merasa seperti “berkhianat” sudah meninggalkan spirit ngeblog yang “murni”. Kasarnya saya sempat merasa sudah “melacur” dengan melakukan pemasangan iklan di situs saya itu. Untunglah tidak berlama-lama saya terkurung dalam “kebimbangan” moral itu.
Bukankah pemasangan iklan itu hanya bisa sukses menghasilkan uang apabila jumlah kunjungan ke situs kita bisa tetap bagus. Dan kunjungan yang bagus itu hanya bisa dicapai melalui updating konten yang tetap konsisten mutu dan juga jumlahnya. Jadi dilihat dari sudut pandang ini, memasang iklan di blog sebetulnya tidak harus menimbulkan pertengkaran batin apa pun. Iklan dan spirit “murni” ngeblog ternyata tidak bertentangan, malah saling menunjang.
Pada awal mula ngeblog dulu, memasang iklan tidak masuk agenda samasekali. Ketika itu kalau ada orang yang nyasar berkunjung saja senangnya sudah bukan main. Pada fase selanjutnya saya terobsesi pada cara bagaimana supaya bisa “mengakali” mesin pencari agar apa yang sudah ditulis di blog bisa selalu tampil pada halaman depan sewaktu kebetulan ada yang mencarinya.
Lalu ketika memutuskan untuk ikut ber-iklan ria jujur saja motivasi saya adalah uang. Anehnya, sewaktu mengambil putusan itu saya sedikit mengalami “konflik” di dalam diri. Mendadak saya merasa seperti “berkhianat” sudah meninggalkan spirit ngeblog yang “murni”. Kasarnya saya sempat merasa sudah “melacur” dengan melakukan pemasangan iklan di situs saya itu. Untunglah tidak berlama-lama saya terkurung dalam “kebimbangan” moral itu.
Bukankah pemasangan iklan itu hanya bisa sukses menghasilkan uang apabila jumlah kunjungan ke situs kita bisa tetap bagus. Dan kunjungan yang bagus itu hanya bisa dicapai melalui updating konten yang tetap konsisten mutu dan juga jumlahnya. Jadi dilihat dari sudut pandang ini, memasang iklan di blog sebetulnya tidak harus menimbulkan pertengkaran batin apa pun. Iklan dan spirit “murni” ngeblog ternyata tidak bertentangan, malah saling menunjang.
8 comments:
Salam kenal buat ooknugroho...(^_^)
saya arief
mau tau tentang gimana cara pasang iklan di blog nech...?tolong dijelasin dengan ditail ya...
trus brapa penghasilan yang kamu dapat pada setiap pemasangan iklan di blog kamu..?
kayak na tu aja,thank udah ngebaca comment saya...ditunggu balasan nya
cara pasang iklan di blog kita ndiri atau biar tampil di blog gmna?
iya nh om!!
saya bk kumpulblogger.com udah daftar tp g dikirimin pass nya ke email saya!!
bs bagi situs apa aj yg bs dipasang iklan di blog saya????
thanks b4
I'm anxiously wanna know how to gain Ad's for my blog! ada saran gak ? Btw, mo liat atractive blog yang okay bin keren ...? 16.gif Plis visit www.eharyoko.co.cc, Ad's are fully welcome !! 80.gif
dear ruang samping ooknugroho
lam kenal ya....
kasi tau dunk gimana caranya masukin iklan yang bisa mendatangkan earning di blog....
tq ya....
kalo misalnya kita pasang iklan dari indosat kita pasang di blog kita, boleh gak ya?
mas caranya gmana psang iklan
Post a Comment